LUMINASIA.ID, MAKASSAR - Influencer kesehatan asal Sulawesi Selatan, dr Helmiyadi Kuswardhana meninggal dunia.
Kabar duka dr Helmiyadi Kuswardhana meninggal dunia.
Influencer kesehatan di Instagram dan Tik Tok ini dilansir Tribun Timur pada, Rabu (10/7/2024) meninggal karena terserang serangan jantung.
Informasi meninggalnya dr Helmiyadi disampaikan dokter RSUD Majene, dr Amjad.
"Innalilahi wa Innailaihi Raji'un, dr Helmiyadi meninggal dunia," ujarnya melalui pesan WhatsApp.
Ia menambahkan, dr Helmiyadi sempat mendapatkan perawatan di Puskesmas Sendana 2, Majene.
"Tadi di puskesmas Sendana 2 di RJP (pompa jantung) dan kami disuruh siap-siap menunggu di RS Majene," ujarnya.
Dokter yang aktif di media sosial ini hendak dirujuk ke Makassar untuk mendapatkan perawatan.
Namun dalam perjalanan menuju RSUD Majene, dr Helmiyadi dinyatakan meninggal dunia.
Kabar duka menyelimuti dunia kesehatan dengan berpulangnya dr Helmiyadi Kuswardhana, M.Kes, Sp.OT, FICS, pada Rabu, 10 Juli 2024. dr Helmiyadi meninggal dunia akibat penyakit jantung yang dideritanya.
dr Helmiyadi lahir di Ujung Pandang pada 15 Mei 1983 dan dikenal luas atas kontribusinya dalam dunia kesehatan. Beliau telah bekerja di berbagai rumah sakit, termasuk RSUD Provinsi Sulawesi Barat, RSUD Mitra Manakarra Mamuju, dan RSUD Haji Makassar. Selain itu, beliau juga merupakan CEO Klinik HK Medical Center Makassar dan CEO Klinik Orthophysio Makassar.
Pendidikan dasar dr Helmiyadi dimulai di SD Negeri Kompleks Ikip 1 Makassar, dilanjutkan ke SMP Negeri 3 Ujung Pandang, dan SMA Negeri 17 Makassar. Beliau menyelesaikan S-1 di Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin, kemudian melanjutkan ke Pasca Sarjana Magister S-2 Prodi Biomedik, dan mendapatkan gelar spesialis ortopedi dan traumatologi dari Universitas Hasanuddin.
dr Helmiyadi juga dikenal karena dedikasinya dalam berbagai misi kemanusiaan. Beliau berpartisipasi sebagai tim medis dalam berbagai bencana, termasuk Gempa Pidie Jaya Aceh 2016, Gempa Lombok NTB 2018, Gempa, Tsunami, dan Likuifaksi Palu 2018, serta Wabah Covid-19 IDI Makassar 2020-2022. Selain itu, beliau juga terlibat dalam penanganan medis untuk Banjir Bandang Masamba 2020, Gempa Mamuju 2021, dan Banjir Bandang NTT 2021.
Ungkapan duka cita mengalir dari berbagai kalangan, termasuk kolega dan pasien yang pernah ditolongnya. Keluarga besar medis dan masyarakat luas merasa kehilangan besar atas kepergian beliau. Jenazah dr Helmiyadi akan dimakamkan di pemakaman keluarga di Makassar pada Kamis, 11 Juli 2024. Upacara pemakaman akan dihadiri oleh keluarga, kerabat, dan rekan-rekan sejawat yang ingin memberikan penghormatan terakhir kepada almarhum.
Semoga arwah dr Helmiyadi Kuswardhana diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan. Warisan dedikasi dan pengabdiannya akan selalu dikenang dan menjadi inspirasi bagi generasi mendatang.