Langsung ke konten
DuaSisi
jmsi sulsel
  • HIBURAN
  • RAGAM
  • EKONOMI
  • VIRAL
  • PERISTIWA
  • SULSEL
  • EDUKASI
  • LIFESTYLE
  • OPINI DAN SENI
  • VIDEO
  • MAKASSAR
  • INDEKS
Beranda Makassar

Pemkot Makassar Buka Jalur Baru di TPA Antang untuk Lancarkan Bongkar Muat Sampah

Rabu, 31 Desember 2025 10:21
Editor: Ina Maharani
  • Bagikan
suasana di TPA Antang, Makassar

LUMINASIA.ID, MAKASSAR – Pemerintah Kota Makassar terus melakukan langkah konkret dalam penanganan persoalan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Antang dengan membuka dan menata akses jalan baru guna mengurai antrean armada pengangkut.

Upaya tersebut dilakukan secara bertahap dan terukur sebagai bagian dari strategi pengelolaan sampah yang lebih efektif, sekaligus menekan penumpukan volume sampah yang selama ini terjadi di kawasan TPA.

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Makassar memfokuskan penanganan pada pelancaran akses keluar masuk armada bongkar muat, yang dinilai menjadi salah satu titik krusial penyebab antrean panjang kendaraan pengangkut sampah.

Kepala DLH Kota Makassar, Helmy Budiman, mengatakan pembukaan dan penataan jalur menjadi prioritas utama agar aktivitas operasional di TPA Antang berjalan lebih lancar.

“Upaya yang kami lakukan saat ini lebih kepada pembukaan dan pelancaran akses jalan keluar masuk armada bongkar muat sampah di TPA Antang,” ujar Helmy, Selasa (30/12/2025).

Menurutnya, dampak dari penataan akses tersebut mulai terlihat. Antrean kendaraan berangsur terurai dan proses bongkar muat sampah berlangsung lebih cepat dibanding sebelumnya.

Langkah ini juga sejalan dengan arahan Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, yang menekankan pentingnya solusi jangka panjang dan berkelanjutan dalam pengelolaan sampah kota.

Helmy menjelaskan, sebelumnya seluruh armada pengangkut sampah harus mengantre melalui pintu utama di sisi barat TPA. Kini, pemerintah membuka jalur alternatif di sisi timur yang tembus hingga ke bagian selatan sebagai jalur keluar kendaraan.

“Dengan adanya jalur alternatif ini, kepadatan bisa terurai dan aktivitas bongkar muat menjadi jauh lebih efisien,” jelasnya.

Selain penataan akses, Pemkot Makassar juga telah melakukan pembebasan lahan untuk mendukung operasional TPA Antang. Dari rencana awal pembebasan seluas 31 hektare yang tersebar di 22 bidang lahan, hanya sebagian yang memenuhi syarat administrasi dan teknis.

“Pada tahun anggaran 2025, lahan yang berhasil dibebaskan seluas lebih dari 2,8 hektare dengan nilai anggaran sekitar Rp12 miliar,” ungkap Helmy.

Ia menyebutkan, sebagian besar lahan tersebut berada di kawasan TPA Bintang Lima dan merupakan tanah milik masyarakat yang sebelumnya sudah digunakan pemerintah kota untuk aktivitas penumpukan sampah.

“Karena lahan itu memang sudah digunakan untuk operasional TPA, maka sudah sepantasnya dilakukan pembebasan,” katanya.

Proses pembebasan lahan, lanjut Helmy, dilakukan secara transparan dan sesuai ketentuan, mulai dari pengukuran oleh Badan Pertanahan Nasional, penilaian oleh konsultan independen, hingga pendampingan dari Kejaksaan.

“Nilai pembebasan berbeda-beda, tergantung lokasi dan akses lahan. Semakin dekat ke jalan, nilainya tentu lebih tinggi,” ujarnya.

DLH Kota Makassar juga terus memperkuat armada pengangkut sampah. Sepanjang 2025, sebanyak 50 unit motor roda tiga akan didistribusikan ke wilayah, ditambah 9 unit mobil sampah dan 2 unit mobil penyiram tanaman. Pada 2026, direncanakan penambahan 9 unit dump truck.

“Tahun depan kami berharap armada semakin bertambah, termasuk dari pengadaan di tingkat kecamatan,” tambah Helmy.

Terkait penataan akses jalan di kawasan TPA, Helmy menegaskan tidak ada perubahan besar, melainkan hanya perapihan jalur yang sudah ada. Ia juga mengungkapkan bahwa akses di kawasan TPA Bintang Lima sempat tertutup akibat persoalan lahan, namun kini telah kembali dibuka setelah dilakukan pendekatan dengan masyarakat.

“Alhamdulillah, akses jalan sekarang sudah normal kembali,” tuturnya.

Di sisi lain, DLH Kota Makassar menegaskan penanganan sampah tidak cukup hanya mengandalkan TPA. Pemilahan dan pengolahan sampah dari sumber terus didorong melalui berbagai program berbasis masyarakat.

“Kalau hanya membuang sampah tanpa memilah dan mengolah dari sumbernya, penumpukan di TPA akan terus terjadi,” kata Helmy.

Berbagai inovasi seperti pengolahan sampah organik melalui ecoenzym, komposter, hingga budidaya maggot terus digalakkan untuk menekan timbulan sampah yang masuk ke TPA Antang.

Melalui kolaborasi lintas sektor dan penerapan prinsip reduce, reuse, recycle (3R), Pemerintah Kota Makassar berharap pengelolaan sampah dapat berjalan lebih berkelanjutan sekaligus meningkatkan kualitas lingkungan kota.

Tags: DLH Makassar TPA Antang Pemkot Makassar Munafri Arifuddin

Baca Juga

Seleksi Ketat dan Transparan, Pemkot Makassar Pastikan Seleksi Kepala Sekolah Bebas Titipan dan Praktik Menyimpang
Seleksi Ketat dan Transparan, Pemkot Makassar Pastikan Seleksi Kepala Sekolah Bebas Titipan dan Praktik Menyimpang
Munafri Arifuddin Perintahkan Segera Eksekusi Bangunan Ilegal dan Parkir Liar, Sindir Lemahnya Koordinasi Perangkat Wilayahna
Munafri Arifuddin Perintahkan Segera Eksekusi Bangunan Ilegal dan Parkir Liar, Sindir Lemahnya Koordinasi Perangkat Wilayahna
Pemkot Makassar-Polda Sulsel Siap Kembali Hadirkan Pemolisian Masyarakat, Berbasis Abbulo SIbatang
Pemkot Makassar-Polda Sulsel Siap Kembali Hadirkan Pemolisian Masyarakat, Berbasis Abbulo SIbatang
Agenda Kegiatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Selasa 30 Desember 2025
Agenda Kegiatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Selasa 30 Desember 2025
Ini Agenda Kegiatan Wali Kota Makassar dan Wakil Wali Kota Makassar Hari Ini 29 Desember 2025
Ini Agenda Kegiatan Wali Kota Makassar dan Wakil Wali Kota Makassar Hari Ini 29 Desember 2025
Cuaca Ekstrem Landa Makassar, BPBD Tangani Laporan Pohon Tumbang
Cuaca Ekstrem Landa Makassar, BPBD Tangani Laporan Pohon Tumbang

Populer

  • 1
    Hadir dalam Pameran di MaRI, Bukit Baruga Tawarkan Unit Siap Huni dan DP 0 Persen
  • 2
    Panduan Lengkap Cek Bansos Kemensos Online: Cara Mudah Cek Status Bantuan Pakai KTP
  • 3
    Game Murder Mystery dan Animasi Detective Conan Jadi Inspirasi Cara Anak Bunuh Ibu di Medan
  • 4
    Pascabencana Lebih dari 95 Persen Layanan XL Smart di Aceh Sudah Pulih, Sumbar Sudah 100 Persen
  • 5
    Apakah 31 Desember 2025 Libur dan 2 Januari 2026 Cuti Bersama? Ini Penjelasan Resmi Pemerintah

Ekonomi

  • Harga Emas Antam Hari Ini 31 Desember 2025 Stabil, Rp2.501.000 per Gram
    Harga Emas Antam Hari Ini 31 Desember 2025 Stabil, Rp2.501.000 per Gram
  • IHSG Hari Ini 31 Desember 2025, Ditutup Datar di Level 8.646,94, Menguat Lebih dari 22% Secara Tahunan
    IHSG Hari Ini 31 Desember 2025, Ditutup Datar di Level 8.646,94, Menguat Lebih dari 22% Secara Tahunan
  • Lakukan Sebelum 2025 Berakhir! Aktivasi Akun Coretax DJP Wajib, Ini Panduan Lengkap Syarat, Cara Login, dan Kode Otorisasi
    Lakukan Sebelum 2025 Berakhir! Aktivasi Akun Coretax DJP Wajib, Ini Panduan Lengkap Syarat, Cara Login, dan Kode Otorisasi

Peristiwa

  • Game Murder Mystery dan Animasi Detective Conan Jadi Inspirasi Cara Anak Bunuh Ibu di Medan
    Game Murder Mystery dan Animasi Detective Conan Jadi Inspirasi Cara Anak Bunuh Ibu di Medan
  • Puasa Ramadhan 2026 Tinggal 49 Hari Lagi, Ini Perhitungan Menuju 1 Ramadhan 1447 H
    Puasa Ramadhan 2026 Tinggal 49 Hari Lagi, Ini Perhitungan Menuju 1 Ramadhan 1447 H
  • Puasa Ramadhan 2026 Dimulai 18 Februari, Berikut Jadwal Lengkap 1-30 Ramadhan 1447 H
    Puasa Ramadhan 2026 Dimulai 18 Februari, Berikut Jadwal Lengkap 1-30 Ramadhan 1447 H
  • Beranda
  • Tentang Kami
  • Struktur
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Indeks
© 2024 - 2026 LUMINASIA.ID