Langsung ke konten
DuaSisi
  • HIBURAN
  • RAGAM
  • EKONOMI
  • VIRAL
  • PERISTIWA
  • OPINI
  • EDUKASI
  • GAYA HIDUP
  • SENI
  • VIDEO
  • MAKASSAR
  • INDEKS
Beranda Ekonomi

Utang Pinjol di Sulsel Meningkat Jadi Rp1,92 Triliun, Jumlah Rekening 570 Ribu

Rabu, 25 Juni 2025 15:37
Editor: Ina Maharani
  • Bagikan
ilustrasi fintech atau pinjol

LUMINASIA.ID, MAKASSAR - Pembiayaan dari platform teknologi finansial peer‑to‑peer lending (P2P) atau yang sering disebut pinjaman online (pinjol) di Sulawesi Selatan terus tumbuh signifikan dari tahun ke tahun.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat mencatat, total outstanding pinjaman dari P2P lending berada di angka Rp1,30 triliun pada Desember 2023 dengan jumlah rekening penerima aktif sebanyak 410.000.

Angka tersebut naik menjadi Rp1,57 triliun per Desember 2024 dengan jumlah rekening penerima aktif sebesar 485.000, dan terus tumbuh hingga Rp1,92 triliun per Maret 2025 dengan jumlah rekening aktif menembus 570.000.

Demikian dipaparkan dalam data dan rilisi dari Otoritas Jasa Keuangan, Selasa (25/6/2025).

Dalam rilis tersebut disampaikan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat mencatat perkembangan positif dari berbagai sektor Pembiayaan, Modal Ventura, Pegadaian, hingga Fintech di daerah ini hingga akhir Maret 2025.

Kepala OJK Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat, Moch. Muchlasin, mengatakan kebutuhan masyarakat terkait pembiayaan dan jasa keuangan terus tumbuh signifikan dari tahun sebelumnya, bahkan ada yang tumbuh hingga lebih dari 30 persen.

“Data ini mencerminkan kebutuhan masyarakat yang terus tumbuh dan dapat dijawab dengan baik oleh pelaku usaha jasa keuangan di daerah,” kata Moch. Muchlasin, Selasa (25/6/2025).

Sementara itu alam rincian data yang disampaikan OJK, total piutang dari perusahaan pembiayaan tumbuh dari Rp18,29 triliun pada Maret 2024 menjadi Rp19,03 triliun per Maret 2025, atau naik sebesar 4,06 persen.

Berbeda dengan itu, total pembiayaan dari perusahaan modal ventura sedikit terkoreksi dari Rp174,9 miliar menjadi Rp169,3 miliar, atau turun sebesar 3,20 persen.

Sementara itu, total pembiayaan dari perusahaan pegadaian tumbuh signifikan dari Rp6,40 triliun per Maret 2024 menjadi Rp8,32 triliun per Maret 2025, tumbuh sebesar 30,07 persen.

“Kenaikan ini memperlihatkan peran penting usaha gadai dalam menopang kebutuhan likuiditas masyarakat Sulawesi Selatan,” jelas Muchlasin.

Begitu juga dengan perkembangan fintech peer‑to‑peer lending (P2P) yang tumbuh pesat hingga 44,41 persen dari Rp1,33 triliun per Maret 2024 menjadi Rp1,92 triliun per Maret 2025. Yang lebih positif, tingkat wanprestasi dari bisnis ini tetap terjaga rendah di angka 1,78 persen, menandakan kualitas pembiayaan yang tetap sehat.

“Pertumbuhan ini tidak hanya menunjukkan kebutuhan masyarakat yang terus naik, tetapi juga kemampuan pelaku usaha jasa keuangan untuk menjawab kebutuhan tersebut dengan baik. OJK terus memantau tingkat kesehatan usaha jasa keuangan ini agar dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat, khususnya dalam mendukung pengembangan usaha kecil dan kebutuhan rumah tangga,” tutup Moch. Muchlasin.

Tags: utang pinjol Fintech OJK Kepala OJK Sulselbar Moch Muchlasin

Baca Juga

Jumlah Investor di Sulsel Capai 414.197, Terbanyak di Reksa Dana
Jumlah Investor di Sulsel Capai 414.197, Terbanyak di Reksa Dana
Naik dari Tahun Lalu, Utang Kredit Perbankan Warga Sulsel Capai Rp165,56 Triliun
Naik dari Tahun Lalu, Utang Kredit Perbankan Warga Sulsel Capai Rp165,56 Triliun
OJK Ingatkan Investor Muda: Jangan Berinvestasi Kripto Sekadar Ikut Tren, Pahami Risiko dan Lindungi Data Pribadi
OJK Ingatkan Investor Muda: Jangan Berinvestasi Kripto Sekadar Ikut Tren, Pahami Risiko dan Lindungi Data Pribadi
OJK Cabut Izin Usaha PT Sarana Sulteng Ventura karena Gagal Penuhi Ekuitas Minimum
OJK Cabut Izin Usaha PT Sarana Sulteng Ventura karena Gagal Penuhi Ekuitas Minimum
Penerima Pinjol Akan Masuk Sistem SLIK, Maksimal Ngutang 3 Kali Saja
Penerima Pinjol Akan Masuk Sistem SLIK, Maksimal Ngutang 3 Kali Saja
Cegah Warga Terjebak Pinjol, Pemkot Makassar Gandeng OJK Perkuat Kopdes Merah Putih
Cegah Warga Terjebak Pinjol, Pemkot Makassar Gandeng OJK Perkuat Kopdes Merah Putih

Populer

  • 1
    Naik dari Tahun Lalu, Utang Kredit Perbankan Warga Sulsel Capai Rp165,56 Triliun
  • 2
    UC Makassar Gelar Kasat Mata 2025, Ruang Kreatif Seni dan Teknologi
  • 3
    Ini Paket Eksklusif Bundling iPhone 16 dengan IM3 Platinum, Beli di iBoxing Week Makassar
  • 4
    Mahasiswa Universitas Ciputra Makassar Laksanakan Social Impact Challenge untuk Penguatan UMKM Lokal
  • 5
    Atasi Banjir Musiman, 278 Petugas Bersihkan Drainase Depan Kantor Gubernur Sulsel

Ekonomi

  • Utang Pinjol di Sulsel Meningkat Jadi Rp1,92 Triliun, Jumlah Rekening 570 Ribu
    Utang Pinjol di Sulsel Meningkat Jadi Rp1,92 Triliun, Jumlah Rekening 570 Ribu
  • IM3 Luncurkan Platinum Club, Pelanggan Bisa Dapat Benefit hingga Rp500 Ribu
    IM3 Luncurkan Platinum Club, Pelanggan Bisa Dapat Benefit hingga Rp500 Ribu
  • Jumlah Investor di Sulsel Capai 414.197, Terbanyak di Reksa Dana
    Jumlah Investor di Sulsel Capai 414.197, Terbanyak di Reksa Dana

Peristiwa

  • Sempat Buron! DJ Perempuan RN Pelaku Tabrak Lari di Jl Veteran Akhirnya Dipenjara, Korban Harap Masalah Segera Selesai
    Sempat Buron! DJ Perempuan RN Pelaku Tabrak Lari di Jl Veteran Akhirnya Dipenjara, Korban Harap Masalah Segera Selesai
  • 6 Remaja Makassar Diamankan Polisi, Hobi Bikin Konten Viral Freestyle Motor dan Konvoi Liar
    6 Remaja Makassar Diamankan Polisi, Hobi Bikin Konten Viral Freestyle Motor dan Konvoi Liar
  • Doanya Minta Mesin Cuci, Petugas Kebersihan Unismuh Makassar Justru Dapat Hadiah Umrah
    Doanya Minta Mesin Cuci, Petugas Kebersihan Unismuh Makassar Justru Dapat Hadiah Umrah
  • Beranda
  • Tentang Kami
  • Struktur
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Indeks
© 2024 - 2025 LUMINASIA.ID