Luminasia, MAKASSAR – SMAN 23 Makassar akan menyelenggarakan Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS periode 2025-2026 dengan tema “Demokrasi” pada Senin, 29 September 2025, di lingkungan sekolah. Kegiatan ini bertujuan memberikan pengalaman langsung bagi siswa dalam proses demokrasi.
Pemilihan ini meniru mekanisme Pemilu di Indonesia, di mana seluruh siswa dari kelas 10 hingga 12 berperan sebagai pemilih. Selain itu, siswa juga dilibatkan secara aktif dalam penyelenggaraan kegiatan untuk memastikan proses berjalan adil dan transparan.
Siswa yang terlibat mengambil berbagai peran, mulai dari Tim KPU yang bertugas mengatur jalannya pemilu, Tim Bawaslu yang mengawasi proses, Tim Pers yang meliput kegiatan, hingga Tim Rakyat yang dibagi berdasarkan kelas per kecamatan. Panitia OSIS-MPK bekerja sama dengan berbagai ekstrakurikuler untuk mengelola keseluruhan kegiatan.
Tiga pasangan calon bersaing memperebutkan suara, yaitu Habibie dengan Nadia Shafira, Muh. Faqih Bilal dengan Siti Hajriah, dan Satria dengan Sitti Fatimah Khaerunnisa. Pemilihan dijadwalkan berlangsung di area sekolah pada hari yang sama.
Kepala Sekolah SMAN 23 Makassar menekankan pentingnya tema demokrasi sebagai sarana edukasi bagi siswa. “Kami merasa penting untuk memberikan pemahaman praktis tentang demokrasi kepada siswa,” ujarnya.
Ia menambahkan, “Belum lama ini, kita menyaksikan adanya aksi demonstrasi buruh di berbagai provinsi. Hal itu menunjukkan bahwa hak untuk menyuarakan aspirasi adalah bagian dari demokrasi. Namun, kami ingin mengajarkan bahwa demokrasi yang sehat adalah demokrasi yang dijalankan melalui prosedur yang terorganisir dan damai.”
Menurut Kepala Sekolah, Pemilihan OSIS ini menjadi miniatur demokrasi di tingkat sekolah, di mana siswa belajar menyampaikan aspirasi melalui pemilu yang jujur, adil, dan transparan, tanpa harus turun ke jalan. Kegiatan ini sekaligus memberi pemahaman praktis tentang tanggung jawab dan etika berdemokrasi.
Rangkaian kegiatan akan dimulai dengan masa kampanye singkat. Selanjutnya, siswa akan melakukan pemungutan suara di setiap TPS yang telah disediakan.
Setelah seluruh suara terkumpul, panitia akan menghitung hasil secara terbuka dan transparan. Pasangan calon dengan suara terbanyak akan ditetapkan sebagai Ketua dan Wakil Ketua OSIS periode 2025-2026, menandai dimulainya masa kepemimpinan baru di SMAN 23 Makassar.